Seealso Model pembelajaran penyingkapan/penemuan (Discovery/Inquiry Learning) adalah memahami konsep, arti, dan hubungan melalui proses intuitif untuk akhirnya sampai kepada suatu kesimpulan. Discovery terjadi bila individu terlibat terutama dalam penggunaan proses mentalnya untuk menemukan beberapa konsep dan prinsip. Discovery dilakukan
Dalam perangkat lunak PC pada komputer ataupun laptop, tentu saja kamu sering menjumpai sejumlah menu, misalnya Save dan Save As. Nah, tahukah kamu perbedaan akan menu keduanya? Tulisan kali ini akan membahas seputaran perbedaan Save dan Save As. Mari simak ulasan di bawah! Sejatinya, setiap menu pada Tool Bar memiliki fungsi dan kegunaan masing masing yang terdapat pada program komputer maupun laptop milikmu. Begitu pula halnya dengan menu Save dan Save As yang kerap kali kamu gunakan setiap kali habis menyelesaikan sebuah file atau dokumen kerja. Menu Save dan Save As sendiri mempunyai fungsi untuk menyimpan suatu dokumen atau pun file lembar kerja yang sudah kamu kerjakan. Namun, jika dikaji lebih jauh lagi rupanya kedua menu ini memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Perbedaan antara Save dan Save As sendiri berada pada sejumlah hal hal mendasar. Misalnya fungsi yang spesifik, short cut atau jalan pintas yang bisa dimanfaatkan, menentukan tempat penyimpanan, dan terakhir format penyimpanan. Untuk lebih jelasnya, silakan baca 4 perbedaan kedua menu tersebut berikut ini 1. Perbedaan Terletak Pada Fungsi Perbedaan pertama terletak pada fungsi. Save mempunyai fungsi sebagai perintah guna menyimpan hasil perubahan file, dimana file ini telah sudah tersimpan sebelumnya di program komputer kamu. Save hanya akan menyimpan setiap perubahan dari isi file kamu, tanpa harus merubah format penyimpanan. Dalam arti kata, kamu masih tetap mengotak atik isi file dan menyimpan perubahannya. Sedangkan fungsi Save As ialah bekerja sebagai perintah menyimpan hasil perubahan dari file atau dokumen pada sebuah file baru, dimana file ini akan diubah nama serta formatnya. 2. Perbedaan Pada Short Cut Perbedaan Save dan Save As selanjutnya terletak pada jalan pintas atau pun Short Cut. Jika ingin menyimpan dengan menu Save, maka silahkan tekan tombol CTRL + S. Akan tetapi, apabila kamu ingin menyimpan file atau lembar kerja dengan menu Save As, maka silahkan tekan tombol CTR + ALT + S pada keyboard komputermu. 3. Perbedaan Saat Menentukan Lokasi Penyimpanan Perbedaan berikutnya terdapat pada penentuan lokasi penyimpanan. Jika menggunakan menu Save, maka file atau dokumen kerja kamu masih akan tetap tersimpan di tempat yang sama dengan nama yang sama pula. Akan tetapi, fungsi Save As akan membantu kamu untuk menyimpan file pada tempat berbeda, format dan nama yang berbeda. 4. Perbedaan Terletak Pada Format Penyimpanan Perbedaan terakhir terletak pada penentuan format penyimpanan. Menyimpan dengan Save, file kamu akan mempunyai nama dan format yang telah ditentukan oleh program perangkat milikmu. Tapi menyimpan memakai Save As membantu kamu dapat menentukan format penyimpanan file sesuai keinginan, misalnya file gambar dalam bentuk JPN, GIF, dan lainnya. Nah, itulah 4 perbedaan Save dan Save As. Semoga kamu lebih terbantu dalam menggunakan kedua menu tersebut. PadaTextpad terdapat tiga cara menyimpan file editor, diantaranya yaitu : Save digunakan untuk menyimpan File Program pada jendela yang sedang aktif kedalam disk. Hotkey yang ada bisa gunakan untuk menyimpan dengan menekan tombol Ctrl + S. Save dan Save As sering membuat bingung para penggunanya, terutama yang memakai Microsoft Word. Karena Microsoft Word sudah banyak di pakai oleh banyak orang, seperti pekerjaan kantoran, orang yang bekerja dari rumah, maupun siswa. Dimana Microsoft Word digunakan untuk mengerjakan karena itu Microsoft Word menjadi software atau perangkat lunak yang sering dipakai, sehingga perlu untuk mengerti dan memahami cara memakai perangkat ini. Karena perangkat ini memiliki banyak sekali fitur-fitur yang canggih, untuk mempermudah Anda memakai perangkat ini dalam menyelesaikan laporan, tugas, dan/atau tulisan itulah dengan banyak fitur-fitur canggih tersebut, membuat sebagian orang bingung dalam membedakannya terutama fitur save dan save as. Karena samanya pengertian antara dua fitur itu, yaitu sama-sama untuk menyimpan file. Namun ternyata dua fitur memiliki perbedaan satu sama dua fitur-fitur itu sama-sama menyimpan file, lalu lantas apa perbedaan save dan save as? Berikut ini adalah pembahasan mendetail tentang save dan save itu Save dan Save As?SaveJika pengguna membuat dokumen Word, maka biasanya kalian akan mengarahkan kursor ke bagian atas layar, ke tempat ikon yang terlihat seperti disk. Setelah mengklik ikon itu, makan dokumen anda pasti lainnya adalah dengan masuk ke menu File, lalu pilihlah fitur Save. Saat bekerja dengan dokumen yang sama, pengguna bisa mengklik fitur save tersebut untuk memperbarui anda mengklik fitur save, maka anda bisa menimpa dokumen tadi dengan isi terbaru terus-menerus hingga dokumen anda selesai AsJika anda memakai Microsoft Word dan ingin menyimpan dokumen. Maka anda bisa mengklik fitur save dan akan muncul fitur save as di kotak dialog. Dari itulah pemakai perangkat ini bisa memilih lokasi penyimpanan file dengan nama file dan jenis file apa saja. Setelah anda sudah menentukan nama file, anda bisa mengklik tombol pemakai perangkat ini ingin menyimpan file di lokasi lain dengan nama yang sama atau berbeda, maka anda bisa memakai fitur save as. Karena itulah file ini bisa digunakan untuk membuat file Save dan Save AsDefinisiSave merupakan fitur perintah di menu file untuk digunakan dalam menyimpan data kembali ke file dan folder Save As merupakan fitur perintah di menu file yang digunakan pemakai untuk menyimpan data file baru dan/atau menyimpan data file di lokasi UtamaFitur Save merupakan fitur yang mencegah terjadinya kehilangan data dan juga bisa digunakan dalam memperbarui file yang terakhir disimpan dengan isi dokumen file sisi lain, Save As adalah fitur yang membantu dalam menyimpan file baru dan/atau file yang sudah ada tapi disimpan di lokasi baru dengan nama file yang sama atau merupakan fitur untuk file saat ini dan/atau file yang telah ada. Sedangkan Save As untuk file yang PenggunaanSave bisa disimpan dengan memakai satu langkah saja, tetapi juga bisa disimpan dengan cara lain yaitu Ctrl + S atau Shift + F12 atau Alt + Shift + Save As disimpan dengan menggunakan langkah-langkah tambahan untuk dapat menjalankan fungsi nya. Tetapi juga bisa memakai cara lain seperti berikut menggunakan tombol pintasan F12 atau Alt + F + PenyimpananSave tidak memperbolehkan penyimpanan file kedalam bentuk format lainnya, berbeda halnya dengan Save As. Karena Save As membuat pemakainya bisa mengubah format file dalam kotak dialog Save Save dan Save AsUntuk kesamaan antara fitur Save dan Save As adalah sama-sama dipakai untuk menyimpan dokumen file di komputer, baik itu perangkat microsoft word, excel, power point, photoshop, paint, dan fitur ini juga bisa menyimpan file baru dan file yang sedang di edit. Pada file baru anda bisa menggunakan kedua fitur itu yaitu Save maupun Save As. Dimana keduanya mempunyai fungsi yang saat menyimpan file baru, anda bisa mengklik fitur save, setelah itu anda bisa mengklik perintah mengsave, anda nanti akan tetap di arahkan ke halaman save as untuk mengisi nama file yang anda buat untuk disimpan. Pada saat mengisi File Name, anda bisa mengisi nama file yang kita buat, dengan nama yang kita as type juga bisa kita isi, seperti file tersebut mau disimpan dalam bentuk apa, PDF, Word, dan lain-lain. Jika sudah, maka tekanlah fitur di atas antara Save dan Save As, dapat dilihat bahwa save dapat membantu untuk memperbarui file terakhir yang disimpan dengan dokumen terbaru, sedangkan save as membantu dalam menyimpan file baru dan/atau menyimpan file yang sudah ada ke dalam lokasi baru dengan nama yang sama atau berbeda.Alternatiflainnya adalah memasang tombol "Save as PDF" pada sidebar blog atau tempat lain dengan menambahkan widget HTML/Javascript yang disediakan blogger. Caranya, masuk ke Layout dan klik Ad a widget, pilih HTML/JavaScript dan paste kode script Web2PDF Online anda di sana. Semoga bermanfaat, terimakasih.Cara Menyimpan Dokumen Di Microsoft Word Cepat Dan Aman - Setelah bisa membuka dan membuat dokumen baru di Microsoft Word, saatnya untuk belajar menyimpan dokumen di Microsoft Word. Namun menyimpan dokumen di Microsoft Word saja tidak cukup hanya dengan mengenal Save dan Save As saja. Kita harus belajar cara menyimpan dokumen dengan cepat dan aman di Menyimpan Dokumen Di Microsoft Word Cepat Dan AmanSudah banyak kasus dimana seseorang harus mengulangi mengetik dokumen hanya karena file hilang atau belum tersimpan. Jangankan laporan atau skripsi, makalah aja jika harus diketik ulang karena hilang akan sangat itu, pada kesempatan ini akan membahas cara menyimpan dokumen di Microsoft Word yang aman dan mengurangi resiko file Cara Menyimpan Dokumen Di Microsoft WordBerikut ini langkah-langkah menyimpan dokumen di Microsoft Word 2010Buka aplikasi Microsoft File > pilih letak penyimpanan file. Pada File name, masukkan nama Save as Type pilih Word Document. Cara menyimpan dokumen di Microsoft WordTips menyimpan file yang amanSebaiknya simpan dokumen penting di media penyimpanan D/E/F dan bukan di C yang merupakan file system Windows karena rentan hilang saat terdapat masalah pada sistem operasi. Sebelum mulai mengetik dan mengedit dokumen, sebaiknya simpan dokumen terlebih dahulu dengan mengikuti tutorial di perubahan yang dilakukan sebaiknya langsung tekan CTRL + S agar tersimpan otomatis. 2. Cara Menyimpan Dokumen Microsoft Word Menggunakan KeyboardBerikut ini beberapa tombol shortcut untuk menyimpan file di Word 2010CTRL + S untuk menyimpan file otomatis setiap selesai mengedit + F + S untuk Save Sama seperti CTRL + S di atas.ALT + F + S untuk Save Cara Menyimpan Dokumen Microsoft Word Sebagai File BaruBerikutnya adalah cara menyimpan file lama di Microsoft Word menjadi file baru, baik dengan file yang sama di folder berbeda atau pun dengan file yang sama namun dengan nama yang hal ini, kita menggunakan fungsi Save As. Umumnya Save As digunakan untuk menyimpan dokumen lama menjadi baru untuk melihat perbedaan pada file lama dan file baru. Misalnya saat revisi laporan, kita bisa membuat revisi 1, revisi 2 sampai diterima. Atau pun untuk menggandakan file Word di folder berbeda, Save As ini juga bisa digunakan. Walaupun sebenarnya kita bisa saja copy dan paste ini cara menggunakan Save AsBuka file dokumen lama di Microsoft File, pilih Save As. Cara Menyimpan Dokumen Microsoft Word Sebagai File BaruTentukan letak folder penyimpanan dokumen File name, masukkan nama Save as Type, pilih format file, bisa Word Document 97-2003, PDF atau Cara Menyimpan Dokumen Word Agar Tidak RusakPernahkah kamu mengalami file Microsoft Word tidak bisa dibuka atau berantakan? Hal ini sering terjadi saat kita ke percetakan untuk print, namun terjadi perubahan pada tata letak, tulisan tidak memiliki spasi dan sederet masalah lainnya sehingga tidak mungkin untuk mencetak dokumen tanpa diedit terlebih dicek, ternyata penyebab dokumen berantakan adalah karena dipindahkan ke Microsoft Word versi yang berbeda. Misalnya kita menggunakan Word 2010 namun di percetakan menggunakan Ms Word 2007 atau sebaliknya. Masalah ini bisa diatasi dengan menyimpan dokumen Word agar support dengan versi sebelumnya. Caranya dengan Save As dokumen dalam format file Word 97-2003 Document Compatibility Mode.Berikut ini langkah-langkahnyaPada dokumen, klik File pilih Save lokasi penyimpanan File name, masukkan nama file Save as type, pilih Word 97-2003 Save untuk menyimpan. Perbedaan fileWord Document 2010 memiliki ekstensi . 97-2003 Document memiliki ekstensi . menyimpan file dalam format 97-2003, kita bisa membuka file dokumen di versi Word sebelumnya dengan resiko file berantakan yang lebih Cara Menyimpan Dokumen Secara Otomatis Aktifkan Auto-SaveSelain menyimpan dokumen secara manual, kita bisa setting Word agar menyimpan dokumen secara otomatis. Dengan mengaktifkan fitur AutoRecover, lembar kerja yang tertutup tanpa menyimpan perubahan terakhir bisa dibuka aktifkan fitur Auto-Save WordBuka Microsoft Word menu File > pilih akan terbuka jendela Word centang dan atur waktu AutoRecover dan centang juga keep the last autosaved version jika dokumen tertutup tanpa Save untuk menyimpan perubahan. Jika terjadi komputer atau laptop tiba-tiba mati namun dokumen belum disimpan, silahkan nyalakan kembali laptop dan kunjungi AutoRecover file location C\Users\USER\AppData\Roaming\Microsoft\Word\. Namun sebaiknya tetap menyimpan dokumen dengan CTRL + S setiap melakukan perubahan pada dokumen untuk menghindari kehilangan file. 6. Cara Menyimpan Dokumen Word Dengan PasswordUntuk mengunci dokumen agar tidak bisa diedit dan dibaca, kita bisa menyimpan file word dengan cara memberi password pada dokumen. Nantinya jika ada yang ingin membuka dokumen Wort yang terkunci, harus memasukkan kata sandi terlebih mengunci file Word dengan passwordBuka dan buat dokumen di menu File > pilih Protect Document > pilih Encrypt with password. Cara Menyimpan Dokumen Word Dengan PasswordMasukkan password > password > silahkan tutup dokumen dan buka kembali. Masukkan password dengan benar untuk mengakses untuk selalu mengingat password dokumen agar bisa membuka dokumen di kemudian hari. 7. Cara Menyimpan Dokumen Word dalam Bentuk PDFPDF merupakan salah satu format file dokumen yang hanya bisa dibaca dan tidak bisa diedit. Walaupun terdapat aplikasi atau website untuk konversi PDF ke Word, namun umumnya hasil konversinya tidak akan sebagus file Word dari menyimpan dokumen Word ke PDF adalah agar mudah dibagikan. Seperti diketahui, ukuran file yang disave dalam format Docx Word jauh lebih besar dari pada ukuran file menyimpan dokumen Word dalam bentuk PDFBuka aplikasi Microsoft Word letak dokumen di media File > pilih Save File name, masukkan nama file Save as type, pilih PDF. Cara Menyimpan Dokumen Word dalam Bentuk PDFTerakhir, klik Save untuk menyimpan menyimpan file dokumen di Microsoft Word dengan amanTips-tips menyimpan file dokumen dengan amanBackup atau cadangkan file di berbagai media penyimpanan. Contohnya dokumen penelitian seperti proposal atau skripsi, sebaiknya minimal memiliki 2 copy file di device yang berbeda. Di laptop Windows, simpan di partisi D/E/F dan jangan di hp memori dokumen di flashdisk atau dokumen di Google Drive atau media penyimpanan lainnya di menyimpan file dokumen di Microsoft Word hanya terdapat 2 pilihan, yaitu Save dan Save Save dan Save As Save untuk menyimpan dokumen dan memperbarui file yang terakhir disimpan CTRL + S.Save As untuk menyimpan file dokumen yang sudah ada di lokasi yang berbeda atau di lokasi yang sama dengan nama yang di sini pembahasan tentang cara menyimpan dokumen di Microsoft Word cepat dan aman. Selamat mencoba dan sampai bertemu kembali dalam tutorial Ms Word terbaru berikutnya! Anak Tekno Tertarik dengan dunia Blog dan SEO sejak 2017 dan terus belajar sampai detik ini..
Ctrl+ P - Perintah melakukan pencetak berkas ( prints ). Ctrl + Q - Menghapus pengaturan yang telah dibuat. Ctrl + R - Membuat rata kanan (Right). Ctrl + S - Simpan (Save). F12 - Menyimpan kembali dengan nama yang sama atau berbeda (save as). Ctrl + T - Menggeser tabulasi bawah ke kanan. Ctrl + Shift + T - Menggeser tabulasi bagian bawah ke kiri.
Maret 26, 2023 Pendidikan 0 Views Hello, Sobat Ilyas! Kita pasti sering menggunakan tombol save dan save as saat bekerja dengan dokumen di komputer. Namun, apakah kamu tahu apa perbedaan antara kedua tombol ini? Save Tombol save digunakan untuk menyimpan perubahan yang telah kita lakukan pada dokumen yang sudah ada sebelumnya. Ketika kita menekan tombol save, data pada dokumen akan disimpan di tempat yang sama dengan file dokumen yang lama. Jadi, jika kita ingin menyimpan dokumen dengan nama atau lokasi yang berbeda, kita harus menggunakan tombol save as. Misalnya, kamu sedang mengedit sebuah file presentasi di Microsoft PowerPoint. Setelah kamu menambahkan beberapa slide baru dan mengedit isi slide yang lama, kamu harus menyimpan perubahan tersebut agar tidak hilang. Untuk menyimpan perubahan tersebut, kamu bisa menekan tombol save di bagian atas layar atau menggunakan pintasan keyboard Ctrl+S. Save As Tombol save as digunakan untuk menyimpan dokumen yang baru kita buat atau menyimpan dokumen yang sama dengan nama atau lokasi yang berbeda. Ketika kita menekan tombol save as, kita akan diminta untuk memilih lokasi dan nama file baru untuk dokumen tersebut. Misalnya, kamu ingin membuat file presentasi baru dengan tema yang berbeda dari file presentasi yang sudah ada. Kamu bisa membuat file baru dengan menekan tombol save as di Microsoft PowerPoint dan memilih tema yang diinginkan. Setelah itu, kamu bisa mulai mengedit file presentasi tersebut dan menyimpan perubahan dengan menggunakan tombol save atau pintasan keyboard Ctrl+S. Kesimpulan Jadi, perbedaan antara save dan save as terletak pada penggunaan tombol tersebut. Jika kita hanya ingin menyimpan perubahan pada dokumen yang sudah ada, kita bisa menggunakan tombol save. Namun, jika kita ingin membuat dokumen baru atau menyimpan dokumen dengan nama atau lokasi yang berbeda, kita harus menggunakan tombol save as. Sekian penjelasan tentang perbedaan save dan save as. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Sobat Ilyas dalam bekerja dengan dokumen di komputer. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!tombolyang berisi pemerintah new,open,save,save as,print disebut. Question from @via3941 - Akuntansi. akibat krisis keuangan dan moneter pada tahun 1997,pemerintah pada september 1997 memutuskan untuk membantu bank yang masih mempunyai harapan hidup.berikut bantuan pemerintah adalah Perbedaan Save dan Save As – Fitur ini sering kita temui ketika kita membeberkan menu puas berbagai variasi permintaan di komputer, entah itu notepad, coreldraw, photoshop, microsoft excel, power point maupun microsoft word, entah itu word varian 2007, 2010, 2013, 2016 ataupun 2019. Keefektifan dari keduanya yaitu bikin menyimpan data, doang saja save as digunakan ketika kita mau menyimpan data dengan matra yang baru. Dalam bahasa Indonesia Save diartikan sebagai Simpan. Sementara itu Save As diartikan bak Simpan sebagai file baru. Moga kamu lebih paham adapun perbedaan save dan save as berikut ini kami jelaskan secara sederhana apa itu perbedaan dari kedua tombol penyimpanan ini. Daftar Isi Kata sandang Perbedaan Save dan Save As Tabel Perbedaan Save dan Save As Cara Menggudangkan File yang Kesepakatan 1. Menyimpan File Secara Cloud 2. Menggunakan Google Docs ARTIKEL LAINNYA Perbedaan Save dan Save As Save digunakan kerjakan menyimpan suatu file/tindasan yang pernah dibuat atau belum perpautan dibuat sebelumnya. Save As digunakan lakukan menyimpan suatu file/dokumen dengan jenama, matra dan bekas penyimpanan berbeda berbunga file yang ada sebelumnya. Maksudnya gini Ketika kita membuat suatu coretan di word untuk pertama boleh jadi. Kita bisa menggudangkan dokumen tersebut dengan Save ataupun Save as. Maslahat keduanya ditahap ini masih sepadan. Misal kita simpan dokumen tersebut dengan label “Tugas Mengetik Dinda Adinda” di folder my Document dengan format .txt Namun kemustajaban save dan save as menjadi berlainan ketika kita mengedit lagi tulisan tersebut entah dengan meneruskan atau membuka ulang file “Tugas mengetik Dinda Adinda” tersebut. Detik kita akan menggudangkan file dengan Save maka dokumen akan tersimpan di ajang yang mula-mula kita buat tadi. Tapi jika kita menggudangkan dengan Save as maka kita seolah-olah menggudangkan sebagai file baru. Sehingga nantinya dokumen akan menjadi 2. Tabel Perbedaan Save dan Save As Manfaat SAVE FUNGSI SAVE AS Menggudangkan Kopi Baru Menyimpan Dokumen Baru Takhlik File Tersimpan Pada Simpanan Sebelumnya Membuat File Tersimpan Pada Stok Baru Shortcut Menggunakan Ctrl + S Shortcut Menggunakan F12 Ditentukan oleh Komputer default Ditentukan Oleh Pengguna File ditempatkan sesuai folder simpanan sebelumnya File ditempatkan lega folder sesuai keinginan konsumen Cara Menyimpan File yang Aman Detik berkreasi dengan dokumen, malah skripsi, tesis ataupun tugas tugas sekolah berguna. Ada baiknya kita melakukan langkah-persiapan penyimpanan file secara baik, agar file kita aman dan enggak hilang karena sesuatu hal. Karena menyedihkan rasanya jika kita sudah lalu bersusah erak mengerjakan tugas di komputer jinjing sekonyongkonyong saat memusat waktu penimbunan tugas file kita hilang atau rusak. Nah, bagi mengantisipasi hal tersebut ada sejumlah tips yang bisa dilakukan. Diantaranya adalah; 1. Menyimpan File Secara Cloud Masa ini ini banyak sekali penyimpanan berbasis online atau cloud awan seperti misalnya google drive maupun dropbox. Dengan menyimpan file pada sarana penyimpanan berbasis cloud, data kita lebih aman tinimbang menyimpannya pada laptop yang lebih rentan terhadap virus komputer jinjing maupun produk hilang karena pencurian. Nan terlazim diperhatikan adalah tiap cloud storage memiliki batasan besar file yang bisa disimpan, bukan terkecuali Google Drive. Dikutip dari Leskompi, bahwa ada batasan 15 gb yang bisa kita gunakan untuk mengupload dan menyimpan file di Google Drive. 2. Memperalat Google Docs Google menyediakan tuntutan teks berbasis online yang memungkinkan konsumen bekerja secara bertepatan dalam 1 file dan berbagi sumber daya. Tidak suka-suka salahnya bila kita sedang mengerjakan tugas berguna seperti misalnya skripsi menunggangi google docs perumpamaan media backUp. Walaupun kita sudah menggudangkan data pada laptop usahakan cak bagi mengcopy file tersebut pada google docs. Dengan cara ini cadangan file bisa tersimpan dengan aman dan juga kita bisa membuka dan mengamalkan pengeditan kapanpun dan dimanapun. Gimana? sudah ngerti belum apa itu perbedaan save dan save as. Bila masih belum dimengerti, bukan main baiknya jikalau kamu mempraktekannya secara langsung agar lebih paham. Atau bila engkau masih gagal menyimpan file plong word alias software aplikasi lain, mungkin itu dikarenakan ada error sreg tuntutan yang digunakan. Plong beberapa jenis aplikasi rata-rata cembul penyimpanan save lain berfungsi jika menggunakan versi trial. Untuk melakukan penyimpanan kamu harus berbuat pengorganisasian dengan menggunakan kode tertentu yang bersifat premium maupun berbayar. Demikian artikel singkat berbunga kami mengenai perbedaan antara Save dan save as. Seharusnya berharga buat rekan-rekan pembelajar sekalian. Inijelas akan mempercepat kerja kita. Berikut ini shortcut-shortcut yang paling sering digunakan : 1. Menambah dan menyimpan bookmark. Ketika sedang menggunakan sebuah browser, dapat dengan mudah menyimpan sebuah halaman web tersebut sebagai bookmark hanya dengan memencet tombol berikut ini. PC : Ctrl + D. Mac : Command/tombol Apple + D.
Pernah menggunakan office 2007? Anda tentu masih ingat dengan yang namanya Office Button. Tombol ini terletak di pojok kiri atas lembar kerja office 2007, baik itu Word, Excel, maupun PowerPoint. Uniknya Office button hanya ada di versi office 2007 saja. Karena di versi terbarunya Microsoft mengganti menu ini dengan menu File. Namun fungsinya pada dasarnya masih sama. Buat Anda yang ingin tahu lebih dalam mengenai office button, silahkan simak penjelasan lengkapnya berikut ini. Apa yang dimaksud dengan office button? Pengertian Office button adalah sebuah tombol dengan logo office yang berada di pojok kiri atas. Tombol ini memiliki 9 fitur utama yakni New, Open, Save, Save As, Print, Prepare, Send, Publish dan Close. Sebutan ini muncul pertama kali pada office 2007 baik itu di Microsoft Word, Excel dan PowerPoint. Namun setelah versi 2007 hingga versi terbarunya yakni Office 2019, tombol Office ini dihilangkan. Digantikan dengan menu File di pojok kiri atas dengan fungsi yang lebih kompleks. Berikut adalah gambar dari Office button Fungsi office button dan Menunya Fungsi Office button pada dasarnya adalah untuk memudahkan kita dalam mengerjakan beberapa hal dasar seputar office seperti membuat, membuka, menyimpan, mencetak dll. Apabila kita mengklik Office button, maka akan muncul beberapa menu tambahan yang memiliki fungsi tertentu. Fungsi menu tersebut baik itu di Microsoft Excel, Word maupun PowerPoint semuanya sama. Tidak ada yang membedakan antara tombol Office di PowerPoint, Excel dan Word. Menunya juga tetap ada 9 mulai dari New, Open, Save, Save As, Print, Prepare, Send, Publish dan Close. Berikut penjelasan fungsi dari masing-masing menu tersebut 1. New Menu ini berfungi untuk membuat file dokumen baru. Anda juga dapat mengakses menu ini dengan shortchut CTRL+N. 2. Open Menu ini berfungsi untuk membuka file dokumen baik itu Word, Excel dan PowerPoint. Anda juga dapat menggunakan shortchut CTRL+O untuk membuka dokumen. 3. Save Menu save berfungsi untuk menyimpan perubahan dokumen pada file yang sama. Misalnya ketika kita mngedit sesuatu pada dokumen Word dan ingin menyimpan perubahan tersebut, maka kita bisa menggunakan menu Save CTRL+S. 4. Save as Menu ini juga berfungsi untuk menyimpan dokumen. Hanya saja bedanya menu Save as menyimpan dokumen sebagai file baru. Sebagai contoh misalkan kita saat ini mengedit file dokumen A, kemudian kita tidak ingin file aslinya tersebut berubah. Maka kita perlu menyimpannya sebagai file baru dengan cara Save as. 5. Print Menu Print berfungsi untuk mencetak dokumen ke hard copy kertas. Ada beberapa pengaturan tambahan di menu ini seperti Print, Quick Print, dan Print Preview. 6. Prepare Menu ini berfungsi untuk menyiapkan file dokumen sebelum didistribusikan. Secara khusus menu ini membantu kita untuk melihat dan memodifikasi properti dokumen. Seperti nama Author, password dll sebelum dokumen dibagikan ke orang lain. 7. Send Menu Send berfungsi untuk mengirim atau berbagai file yang diinginkan melalui email dan Fax. 8. Publish Publish berfungsi untuk mempublikasikan dokumen yang telah dibuat. Office 2007 memberikan kita pilihan untuk publikasi langsung ke Blog, Document Management Server, dan Create Document Workspace. 9. Close Menu ini berfungsi untuk menutup lembar kerja office. Ini menurut saya menu yang paling Useless di office. Karena kita sebenarnya juga bisa menutup lembar kerja melalui tombol Close X di sudut kanan atas dokumen. Demikian ulasan tentang pengertian dan fungsi menu Office button pada Office 2007. Semoga bisa menjadi referensi khususnya kepada Anda yang mungkin tidak sempat menggunakan versi office ini.
.